03 November, 2010

Ku lari Ke Pantai Ku Tersapu Tsunami, Ku lari ke Gunung Ku Terbakar Awan Panas Letusan Merapi.

Sebelumnya saya mengucapkan belasungkawa sebesar-besar untuk saudara sebangsa dan setanah air Indonesia yang ada di Mentawai dan di sekitar Merapi... Semoga arwah yang meninggal dunia diterima di sisi "terhangat" Allah swt. dan yang di tinggalkan dapat menggambil pelajaran...

Kosekuensi besar yang harus ditanggung oleh masyarat Indonesia yang berada dalam Wilayah Ring Of Fire. Gempa dan Letusan Gunung akan selalu terjadi cepat atau lambat. Seluruh disiplin ilmu-pun berusaha keras memikirkan agar tidak ada lagi yang korban berjatuhan atau meminimalkan kerusakan dan korban jiwa. Untuk di bencana tsunami misalnya pernah terngiang di telinga kita dengan teknologi alarm pemberitahuan tsunami. Namun ternyata teknologi itu tidak dirasakan di Mentawai sehingga korban jiwa tidak sedikit.

Dari kejadian diatas saya teringat perkataan dosen saya yang menggatakan telah terjadi perpindahan cara berfikir yang dahulu teknologi untuk "melawan" alam sekarang menjadi teknologi untuk mitigasi bencana. Sehingga memang perubahan dalam pikiran kita untuk bersahabat dengan dengan alam dan mengerti keadaan alam secara mendalam karena kita ini hanya tamu bagi alam ini ( ko jadi filosofis gini). hehe.


Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

AddThis

Share |